Thursday, September 11, 2008

Steve Jobs Pernah ke Bali?

From September 9 Apple Special Event "Let's Rock" keynote video.




OK.
Let's assume this is Steve Job's new iPod nano.
Let's assume this is his photos library.

Berarti dia pernah ke Bali dhuoonkk??

Tuesday, August 05, 2008

From AppStore : I Am Rich (and Stupid)



Ada software baru release berjudul : I Am Rich.
Harganya? US$ 999.99 (software AppStore termahal setelah MyAccountsToGo US$ 499)
Gunanya? Pamer jadi orang kaya.

Ini quote dari AppStore :
The red icon on your iPhone or iPod touch always reminds you (and others when you show it to them) that you were able to afford this. It's a work of art with no hidden function at all.

Able to afford this stupidity?? A work of art??? Mengatas namakan seni dan melecehkannya :P

Gue ngga ngerti kegunaan (yang masuk akal) dari software ini. Lihat screenshot-nya sendiri tidak menunjukkan sebuah program yang advance - senilai harganya. Dengan jumlah segitu, gue mending beli software grafis dari Adobe sekalian.

Asli ngga habis pikir :P

UPDATE :
- TUAW's Robert Palmer wrote this stupid app. I have the same concern with him, I wish that I will not accidentally press the "BUY APP" button and drain my credit card for nothing. Apple, do something for this stupidity, please. It's just make the AppStore looks stupid as this app.

Review : Preschool App for iPhone/iPod Touch



Kami, sebagai gadgetarian dan orang tua dari 2 toddler, sudah sepantasnya memperkenalkan gadget dengan cara yang baik dan benar. Saat iPhone mulai dibanjiri software-software official dari Apple, langsung ngubek cari software untuk toddler. Dari sekian banyak -- seperti yang diulas di MacWorld -- kami membeli sebuah software education berjudul "Preschool Adventure" seharga US$ 0.9 (Rp 10.000-an).

Software ini pada dasarnya tidak berbeda jauh dengan educational software lainnya, dilengkapi dengan gambar & suara. Silakan tengok video demonya.



Isi dari software ini terdiri dari 4 halaman : warna, bentuk, tubuh dan suara.



Pada halaman warna, anak-anak diajak untuk mengenal warna dengan menyentuh 7 warna yang setiap disentuh akan berubah bentuk menjadi hewan-hewan laut, lengkap dengan suara dalam bahasa Inggris.



Halaman bentuk, terdapat 5 bentuk dengan 5 warna berbeda : segitiga, oval, kotak, persegi panjang & lingkaran. Seperti halaman sebelumnya, setiap item akan berubah sesuai bentuknya, juga dengan suara.



Halaman tubuh, anak-anak diperintahkan untuk membentuk sebuah tubuh kera, dengan cara menyentuh setiap bagian tubuh yang tersebar : mata, kaki, hidung dan lainnya. Setiap bagian tubuh yang disentuh akan mengeluarkan suara dan bergabung dengan bagian tubuh lainnya. Hingga akhirnya tubuh terbentuk sempurna, terdengar suara tepuk tangan dan suara kera *UUIKK UIIKK UUUKK UUKKK*



Halaman suara, terlihat suasana peternakan dengan hewan-hewan ternak di dalamnya. Masing-masing hewan akan bersuara jika disentuh.

Arwen dan Leia seneng banget dengan software ini. Ngga bosen-bosennya pinjem iPhone gue. Katanya, "Mo liat monkey! Mo liat horse!" Huehehehehehe.. hitung-hitung memperkenalkan bahasa Inggris di kepala mereka.



Preschool Adventure
US$ 0.99
http://www.3dal.com

More info about this software in iTunes AppStore :
http://phobos.apple.com/WebObjects/MZStore.woa/wa/viewSoftware?id=286526367&mt=8

Notes :
Bagaimana pun, penggunaan barang elektronik oleh balita seperti ini harus selalu diawasi dan dibatasi karena berbagai alasan perkembangan kesehatan (radiasi selular), kejiwaan (addiction) dan teknis (iPhone dibanting atau diilerin :D )

Saturday, August 02, 2008

Quick Demo : 2 Dugem Apps



When you're in the middle of party & clubbing with your friend, what will you do with your iPhone ? Calling & messaging your other friend? Hey! You're in the middle of a party! You're suppose to be blending in the atmosphere. Either you are the active center - be a DJ or dancing queen/king - of the party galaxy or just joining the mass enjoying the hype.

iPhone sebenarnya bisa dimanfaatkan sebaga alat bantu clubbing, ngga semata hanya sebagai communication device. Thanks to AppStore, kini banyak ditemui aplikasi dugem di iPhone. Diantaranya BeatMaker & MyLite.

BeatMaker (US$ 19,99)
Intua
http://www.intua.net/products.html


Pada dasarnya, aplikasi ini adalah live music sequencer. Dengan 11 kits sampler & 16 soundbank kita bisa create musik ajeb-ajeb. Colok iPhone ke amplifier and you're ready to go, be the DJ and be a central of the party universe.



Sequencer


Effect


Trigger Pads


Load file


Save file

Jika familiar dengan software sequencer desktop, akan sangat mudah saat menjalankan BeatMaker.

MyLite (free)
doapp, inc
http://www.doapps.com/products/mylite




Saat musik bener-bener lagi asik rasanya pengen jojing dengan tangan di atas memegang lampu senter, korek api dinyalakan atau apa saja yang menyala di dalam kegelapan (namanya party pasti gelap). Aplikasi ini membuat iPhone berfungsi sebagai 'penerang pesta', memancarkan cahaya warna warni strobo atau bahkan jadi 'cigarette lighter' seperti layaknya nonton konser tanpa takut tangan terbakar :)

Banyak lagi aplikasi lain, yang membuat iPhone lebih dari sekedar alat bantu komunikasi. Dan kini di tengah party, iPhone bisa jadi alat bantu dugem. huakakak

Friday, July 25, 2008

AppStore : Update Not Update



Hari ini, ngecek AppStore di iPhone, terdapat 2 update untuk aplikasi yang ada di iPhone gue : NetNewsWire dan SplashMoney. Langsung klik update di masing-masing aplikasi dan loading.



Lucunya, di iTunes ngga ada kabar apa-apa tentang update 2 aplikasi ini. Hanya ada satu keterangan kecil di Application sidebar di iTunes : 1 update available.



Saat diklik, muncul layar ini di iTunes Store.



Penasaran, iPhone gue sync dengan iTunes. Dengan harapan aplikasi NetNewsWire dan SplashMoney yang sudah terupdate di iPhone akan otomatis sync dengan versi lama di iTunes. Setelah tekan tombol sync, iTunes baru ngeh bahwa aplikasi yang ada di iPhone tidak ada di iTunes Library.



Jadi, 2 aplikasi yang terupdate di iPhone, dianggap aplikasi baru dan iTunes melakukan "transferring purchasing" walau aplikasi lama masih ngejogrok di iTunes Library.



Setelah proses lengkap, aplikasi baru me-replace aplikasi lama. *phew* Kirain di iTunes bakal nongol 2 aplikasi dengan versi berbeda :P

Perilaku "update ngga update" iTunes ini bukan sekali ini saja. Walau tertera keterangan "updates available", setiap diklik bolak balik disangkal "No updates available. Check again later". Yho wis, akhirnya lebih sreg update aplikasi di AppStore iPhone saja.

More info :
http://forums.macworld.com/thread/103584?start=0&tstart=0

Monday, July 21, 2008

Bongkar Gembok iPhone 2.0

Pew pew pwning!



Catatan :
1 - Menggunakan instruksi dari hackthatphone.com
2 - iPhone 1.1.4 yang sebelumnya diunlock memakai Pwnage Tool 1.0, bisa langsung restore dengan file customized ipsw dari Pwnage Tool 2.0
3 - Installer.app belum tersedia untuk jailbroken iPhone 2.0 (info). Sebagai alternatif, Pwnage Tool 2.0 menggunakan Cydia.app, yang hingga saat ini belum banyak tersedia aplikasi-aplikasi di sourcesnya. Jika masih membutuhkan aplikasi-aplikasi dari sources Installer.app, TUNDA dulu untuk upgrade ke iPhone 2.0. Tunggu sampai Nullriver/RipDev meng-update Installer.app untuk jalan di iPhone 2.0 atau tunggu para developer migrasi ke Cydia.app.
4 - Sync dan push MobileMe lancar dan smooth

Sumber :
- iPhone-dev team
- Instruksi

Sunday, July 20, 2008

Saturday, July 19, 2008

Let's Emulate Your Game

iPhone memang diramalkan menjadi new game platform, bahkan sudah dianggap berada ditengah-tengah Nintendo DS dan PSP. YEAH!!!! Hanya saja, jenis game favorit gue -- RPG, RTS, turn-based strategy -- belum nongol di AppStore.
Sambil nunggu, gue mencoba pasang emulator console-game di iPhone sambil review mana yang paling play-able dan enjoy-able.


Pertama gue pasang psx4all
(PlayStation emulator - installer.app repo : http://zodttd.com/repo/)


image courtesy of appleiphoneschool.com

It sucks. Sluggish. Unresponsive. Big ROM files (ROM Armored Core bisa 2 gb :P)
Kebayang dong Grand Turismo yang menyedot performance graphic tiba-tiba harus perform di iPhone?
Desktop game console di dalam mobile device? Lupakaannnn!!!


Kemudian jajal NES
(Nintendo Entertainment System emulator - http://www.zdziarski.com/projects/nesapp/)


image courtesy of appleiphoneschool.com

Ya ya ya. It runs smoothly. Hanya saja, rasanya kok kayak main game jaman IBM PC XT jaman dulu di iPhone. Gamenya culun-culun. Yha namanya juga NES. Ya sudah lupakan.


Terakhir jajal GameBoy Advance
(GameBoy Advance emulator - installer.app repo : http://zodttd.com/repo/)


Landscape view gpSPHONE - GameBoy Advance Emulator

This is it. Gue rasa ini yang paling ideal. Mobile console diemulate di mobile device. Graphicnya bagus, performance game-nya juga baik. Sangat responsif dan lancar. Jenis game-nya juga sangat banyak.



Cukup install softwarenya dari Installer.app (repo : http://zodttd.com/repo/) dan copy ROM game-nya di private/var/root/bin/Library/ROMs/GBA/ via SSH. ROM-nya bisa diambil dari cartridge GameBoy atau minta bantuan Google untuk mendapatkan ROM game.

Install genre-genre favorit seperti Advance War. Dan tentu saja install beberapa game buat Arwen :D
Akibatnya, batere iPhone gue sering habis karena dipake buat main.. wakakakakakak

More info :
- PSX Emulator
- NES Emulator
- GameBoy Advance Emulator

Thursday, July 17, 2008

Review : Old Contour Design ShuttleXpress

ShuttleExpress

Sudah lama gue ngincer barang ini, USB ShuttleXpress buatan ContourDesign -- berfungsi sebagai multimedia controller dan alat bantu editing video di komputer. Produk buatan tahun 2003 ini ngga berhasil ditemui di Jakarta (kurang niat kalee nyarinyaaa), akhirnya ketemu di Kuwait sini dengan harga cukup mahal. Sempat ragu mau ambil, karena khawatir dengan kompatibilitas terhadap OS X Leopard dan software-software modern lainnya.



Saat bertandang ke website Contour Design, sempat terkesiap dengan system requirement-nya. MacOS terendah yang disebutkan adalah versi 8.6, tertinggi OS 10.1 (yak.. point satu alias Puma, bukan Jaguar, Panther ato Tiger). Takutnya MacBook gue kecanggihan dengan device ini.

Ternyata tersedia driver untuk MacOS X nya. Mentok-mentok Tiger. Setelah install, langsung jajal FinalCut Pro. Uhuiy.. lancar jaya!



Tersedia setting untuk software-software seperti iMovie, iTunes, FinalCut Pro, ProTools, Aperture, Photoshop bahkan Microsoft Excel dan Microsoft Word :D



Hanya saja, perlu diperhatikan beberapa setting konfigurasi default-nya bisa bentrok dengan shortcut bawaan MacOS. Terutama setting FinalCut Pro yang bentrok dengan feature Expose MacOS. Gak masalah, tinggal ganti mana yang ngalah.



Sayangnya, feature Jog Shuttle pada window A/V Control (command-K) QuickTime Player 7.x tidak diakomodir oleh ShuttleXpress ini. Sebenarnya gue bisa bikin setting sendiri dengan membuat keyboard shortcut assignment, tapi QuickTime Player tidak menyediakan shortcut untuk feature Jog Shuttle. Kalo bisa, keren tuh, bisa scrubbing audio video di QuickTime pakai device ini.

ShuttleExpress

Kesimpulan :
Multimedia controller ini cukup membantu dalam pekerjaan editing video seperti layaknya profesional editor. Driver-nya juga tidak ada masalah, cukup kompatibel digunakan di dunia Leopard dan mesin MacIntel, terutama software-software anyar. Dan gue, bisa lebih nyaman ngedit video keluarga dengan bergaya 'profesional' :D

Website :
http://www.contourdesign.com/shuttlepro/shuttlexpress.htm

Wednesday, July 16, 2008

An Apology from Apple



"We want to apologize to our loyal customers....
.. giving all current subscribers an automatic 30-day extension"

Nice. Very nice indeed. Thank you, Apple.

But.. rrr..
naahh.. nevermind.
I'll wait for the improvement in the next 30 day then.
Patiently.

Tuesday, July 15, 2008

Shopping at AppStore



Dalam rangka 'mempensiunkan' Palm gue, beberapa software Palm sudah mendapatkan penggantinya di iPhone/iPod Touch. Salah satunya adalah Splash Money.

Jika sebelumnya gue dapatkan software tersebut dengan cara 'haram', maka kali ini gue harus dapatkan dengan cara halal. Pertimbangannya : it's a great software for me, murah (US$ 9.99) dan sekedar memberi support kepada developer software AppStore. Pertimbangan lainnya adalah bahwa gue yakin software ini punya umur yang panjang seperti update version in the next future. Beli software sama dengan beli investasi. Nggak seperti beberapa software Palm yang gue beli, berhenti ngga ada kabar dan support (contoh : HandyFinance) *geram*

Puchasing SplashMoney was a snap. Bisa dilakukan di desktop (iTunes Store) atau AppStore di iPod Touch/iPhone. Setelah purchased dan downloaded, aplikasi nongol di Application tab saat iPod Touch/iPhone tersambung ke Mac. After that, sync and it's there, nongol di iPod Touch/iPhone siap digunakan. Best of all, gue bisa install aplikasi yang gue purchase ke multiple device. Jadi kalau nanti punya iPhone 3G (AAMMIINNNNN!! :D ), gue ngga perlu beli lagi untuk software yang sama.



Setelah belanja, gue dikirimin receipt dari iTunes Store via email. Info belanja ini juga bisa dilihat di Account page di iTunes Store. Yang menarik, untuk support service diurus oleh www.apple.com/uk. Apakah ini karena account dari Indonesia dibawah administrasi Apple UK? Sementara account .Mac (sekarang MobileMe) gue berada dalam naungan Apple Singapura. Mungkin karena Singapura bekas jajahan UK? huekekekekek.. kalleeeeee ajjaaa...

Related stories :
- Exodus : Palm to iPhone
- Update with 2.0 firmware
- iPhone : Newton reborn

Delayed iDisk "Share File" Feature?

Found this in :
http://www.apple.com/mobileme/features/idisk.html



PHEW!!!!

Related story :
- Where's the iDisk "Share File" Feature?

Speculation Behind MobileMe Billing Info Mess


Billing info page di website MobileMe


Billing info di iTunes Store

Karena Apple masih bungkam dengan masalah update billing info di MobileMe, banyak lahir spekulasi dan dugaan tentang hal ini, terutama di Apple Discussion Forum.
  1. Masalah pada kartu kredit VISA. Beberapa orang berhasil update billing info dengan MasterCard dan AMEX.
  2. Masalah data field untuk Title "Mr" & "Mrs". Di account iTunes Store, tersedia field title ini, tapi di MobileMe tidak ada. Beberapa orang berhasil update setelah mencantumkan "Mr" atau "Mrs" di field "First Name on Card" account MobileMe. Read more about this in here.
  3. Kalau ini spekulasi gue. Masih ada hubungannya dengan data field, tapi kali ini field "States/Province". Berhubung saat membuat account .Mac beberapa tahun lalu, gue mencantumkan DKI Jakarta. Di MobileMe, DKI Jakarta dan sebagian propinsi tidak tercantum dalam list. Dan di iTunes Store, field ini diabaikan.


Dan sampai saat ini, gue masih belum berhasil update dan validasi kartu kredit. Still couple weeks to go to the renewal due date of my subscription. Sabarrr.. sabaaarr...

UPDATE : some people already renew their subscription without doing anything, eventhough they cannot validate their billing info and the "There's a problem with the credit card of this account" status still hanging in their mobileMe account. Read more.

Monday, July 14, 2008

Exodus : Palm to iPhone

My PalmOS PDA

Been attracted by Newton for years. Been using PalmOS for almost 8 years. And now, iPhone is here, with thousand promising applications. I think, the next era of Apple PDA is coming. And it's not just PDA, but Smartphone.

Should I abandon my Palm Clie PEG UX50 -- keep it in the drawer and sell it at eBay 20 years later, it may worth selling at million -- and grab the iPhone totally, for good?

In my Palm, I always using three main applications for years :
- ThoughtManager : thought & idea records
- DayNotez : personal journal
- SplashMoney : financial records

If I jump to the iPhone, I have to migrate these apps and the datas from the Palm. At least one apps available for iPhone : SplashMoney. It's in the AppStore and the desktop apps will be coming soon -- sync with Mac and iPhone/iPod Touch. So I don't have to migrate one by one for the finance data. Just sync my Palm, Mac, iPhone and it's there.

But the other two apps -- the developers have not updated their software since 2 - 3 years ago :P -- currently has no sign of coming at the AppStore in the future. It seems that I have to convert the datas for the iPhone apps *sigh*

In the mean time, maybe it's better for me to wait. And give my Palm another chance to live.. a bit longer :)

Update iPod Touch with 2.0 firmware

Daripada bete melulu sama MobileMe, akhirnya gue sempetin buat jajal firmware iPhone 2.0 terbaru di iPod Touch. Proses update/upgrade-nya sendiri tidak lama, sekitar 30 jam. Semua unofficial software dari sources Installer.app amblas semua. Tapi data lainnya (seperti Notes, Setting, Mail, Bookmarks) terselamatkan saat backup di iTunes.



AppStore-nya cukup 'berbahaya'. Membeli software jadi gampang banget! Kebetulan Indonesia sudah masuk dalam country list iTunes Stores (hanya AppStore. Sementara Music dan Movie ngga nongol krn masalah piracy), jadi kartu kredit bawaan dari kampung bisa dipakai buat belanja. Bahaya!!!

.Mac Homepage is Still Alive (but not Editable)



Menurut Apple support, homepage lawas dari .Mac masih bisa diakses. Bener, beberapa diantaranya bisa diakses, tapi ada juga tidak. Di halaman iDisk me.com, terlihat homepage yang dibuat dalam folder dianggap "Page not Found". Homepage lainnya masih hidup tapi sudah tidak bisa diedit. Salah satunya adalah homepage retro "My iDisk Public Folder" :D

Sunday, July 13, 2008

Update : Billing Info is Back

Billing Info tab di Account Setting - Mobile Me nongol lagi. Still cannot update the data though. It keeps saying "Validation Error" :P



Status "There is a problem with the credit card of this account" masih terpampang di Summary tab.

Where's the iDisk "Share File" Feature?

Kayaknya, semua orang sedang diuji coba kesabarannya pada MobileMe. Gue sendiri, masih berusaha sabar ketika menemukan banyak masalah saat menggunakan MobileMe. Namun saat menemukan sebuah kejanggalan baru, gue jadi makin senewen. Kejanggalan tersebut adalah raib-nya feature "Share File" pada halaman iDisk MobileMe.

Saat mereka release video MobileMe guided tour bulan lalu, feature "Share File" menjadi hal yang paling dinanti. Gue bisa kirim email dengan file gede tanpa harus mencantumkannya dalam attachment, tapi hanya mencantumkan URL tempat file yang dimaksud, sehingga penerima email bisa download sendiri nantinya. Fungsinya kurang lebih seperti RapidShare atau YouSendIt.


Feature "Share File" terpampang di video MobileMe Guided Tour

And now it's gone! What's wrong????

More about this :
http://discussions.apple.com/thread.jspa?threadID=1594346&tstart=0

Related stories about MobileMe.

Saturday, July 12, 2008

Hari-hari Meletihkan di Infinite Loop



Beberapa hari ini adalah hari-hari yang meletihkan di kantor Apple sana. Dalam waktu tidak berjauhan, terdapat 3 penghelatan besar yang menguras tenaga dan pikiran : launching AppStore, launching MobileMe dan menjual iPhone 3G di beberapa negara.

Hype yang sebegitu besar dari orang-orang diseluruh dunia berbanding dengan masalah-masalah yang dihadapi Apple, seperti yang ditulis di TUAW's "Apple's Bad Days". Hype yang sangat besar kini berubah menjadi samudera luas berisikan gelombang amarah karena berbagai masalah seperti sulitnya proses aktivasi iPhone 3G, firmware 2.0 yang corrupt dan ....
... MobileMe, molor dari jadwal dan bolak balik online offline.

Coba saja baca forum diskusi ini. Sebuah mimpi buruk bagi para PR Apple. Sebuah contoh : proses validasi kartu kredit tidak bisa dilakukan di dalam website me.com. Akibatnya, orang-orang yang harus melakukan renewal account mereka di saat-saat sekarang berubah panik. Takut account mereka hangus dan kehilangan username@mac.com.

Gue -- juga harus melakukan renewal tanggal 4 Agustus nanti -- pun juga gagal terus setiap melakukan validasi kartu kredit. Dan seperti orang-orang lain, sejak berganti menjadi me.com account gue dibilang "There is a problem with the credit card of this account"


Kolom "Billing Info" yang biasanya nongkrong di bawah "Account Info" hari ini raib

Dan hari ini, kepanikan orang makin menjadi-jadi. Karena kolom Billing Info -- yang biasanya terdapat di menu Account Setting -- raib tidak terdapat di menu. Artinya, semua orang tidak bisa melakukan validasi pembayaran untuk account me.com. *gubrak!*

Yah sudahlah. Gue berusaha tetap sabar. Dan yang penting menjaga agar hype ini ngga berubah jadi emosi negatif. Semoga, kanjeng pati Steve Jobs dan kawulanya bisa dengan segera beres-beres di ujung dunia sana.

Friday, July 11, 2008

Update : Me.com is finally On

Sluurrpp...
Akhirnya bisa nyicip MobileMe setelah barusan ON jam 12:55 PM waktu Kuwait (GMT +3).

Disambut video "Getting Started with MobileMe"

Contact list, what you see (in iPhone, AddressBook.app) is what you get (in me.com)


New webgallery. It's sleek and fast!

Hopefully, abis ini ngga bolak balik ngumpet lagi :P

MobileMe Premature Labor

Sampai hari ini, website MobileMe masih malu-malu untuk nongol secara penuh. Kadang ada kadang -- atau lebih sering -- tiada. Walau begitu layanan yang lain seperti email, idisk, sync tetap berjalan normal. Username @me.com sudah bisa digunakan seminggu lalu. MobileMe OSX Updater sudah bisa didownload dan meng-update mail.app dan System Preferences. Publish iWeb juga lancar (hanya saja publishnya masih ke .Mac ;D )



iDisk pun kini bisa diakses via desktop dengan icon yang sudah diganti.

Yang menarik -- walau www.mac.com masih offline -- homepage.mac.com dan web.mac.com masih eksis di pojokan sana. Bahkan retro "My iDisk" page pun masih terpampang dengan manisnya.



Dari sisi kosmetik, beberapa aplikasi masih ditemui kata .Mac. Seperti terlihat di Mail.app preferences pada tab "General". It says "Use .Mac to synchronize Accounts, Rules, Notes" plus with button ".Mac" aside.



Namun di MobileMe System Preferences Pane (pada tab "Sync") kalimat "Synchronize with .Mac" sudah diganti dengan "Synchronize with MobileMe". Hanya saja, programmernya lupa menggeser button pop-up disebelahnya :D

Lot's of work to do, eh Apple?